id-GMail masuk koran TEMPO
*kudu login klo mo baca berita ? ah basi sekali. klik stop aja beritanya muncul*
Artikel selengkapnya :
Selasa, 14 Maret 2006
Teknologi Informasi
Tempat Nongkrong Blogger
Ada dua jenis situs agregat: personal dan publik.
"Ide-ide gila, pengumuman nggak penting, berita yang mungkin menarik... sampai pemikiran metadata (dan filosofis) tentang Merdeka itu sendiri."
"The Tao of id-GMail: mailing list bukan no-mail list; derau adalah pesan; semua bisa di-junk-kan; spam 99,99% engga boleh; top junker itu mudah, top joker yang susah; seriuslah dalam bercanda...."
Kalau Anda pernah membaca dua "manifesto" di atas, berarti Anda pernah mengunjungi situs sindikasi blog yang cukup populer di kalangan komunitas blog Indonesia. Masing-masing beralamat di merdeka.or.id dan id-gmail.info.
Sementara topik Merdeka dan id-Gmail cenderung beragam, ada satu situs agregat lagi yang juga cukup terkenal: Planet Terasi (planet.terasi.net), yang mengkhususkan diri pada isu blog dan teknologi secara umum.
Aggregator adalah peranti lunak yang menyerap dan mengumpulkan isi sindikasi web yang dipasok dalam format web feed (RSS, Atom, dan format XML lainnya). Pasokannya berasal dari weblog, podcast, vlog, dan situs web media utama.
Apa sih manfaat situs agregat ini? Mengubek-ubek ribuan blog bukanlah pekerjaan gampang. Dengan teknologi aggregator, orang bisa menongkrongi posting terbaru blog-blog yang diminatinya dengan mudah di satu tempat saja.
Layanan sindikasi dirancang agar pembaca mudah mencari pesan blog yang diminatinya secara ringkas dan cepat.
Bagi kontributor yang tergabung dalam sindikasi, agregat bisa memotivasi mereka menyediakan material post, tema, dan desain blog yang bagus.
Dari sudut pengelolaannya, ada dua model aggregator: personal dan komunitas. Yang pertama, setiap orang bisa memilih blog yang disukai dan mengelolanya sendiri. Yang kedua, menghadirkan situs sindikasi yang diperuntukkan buat komunitas tertentu.
Dari bentuk medianya, ada tiga format agregat: berbasis desktop, web, dan OEM/Meta news feeds.
Saking populernya, fitur-fitur agregat hampir dipastikan sudah ada di situs-situs portal semacam My Yahoo! dan Google; browser web, seperti Mozilla Firefox, Safari, dan Opera; program surat elektronik, seperti Microsoft Outlook; dan aplikasi lain seperti iTunes-nya Apple.
Bagaimana cara membuat situs agregat buat publik? Bergantung pada peranti lunak yang diinstal di komputer. Biasanya pengelola tinggal menambahkan URL feed yang mau diagregasi ke peranti lunaknya.
Cara kerjanya: peranti lunak ini akan mengunjungi URL feed secara periodik--misalnya satu jam sekali--dan memperbarui local cache-nya.
Dari local cache dan predefined templates, "mesin" ini kemudian memproduksi halaman-halaman web statis, lalu cache yang umurnya lebih dari sekian hari akan dihapus.
Namun, dibanding situs agregat publik, situs agregat personal jauh lebih gampang: Anda tinggal mendaftarkan diri sebagai pengguna di layanan seperti Bloglines.com, pilih situs blog yang ingin ditarik, dan nikmatilah pesan terbaru yang Anda minati. Prosesnya beberapa menit saja.
Pilih yang mana?
BUDI PUTRA
Hihihihihi..
Labels: Peristiwa
8 Comments:
pertama...!!!
Terimakasih buat id-GMail yang udah posting tulisan saya mengenai agregat Blog di Koran Tempo di situs yang seru ini.
id-GMail emang top!
Rgds,
Budi Putra
* Junk is a poetry *
Versi lengkap dari tulisan saya tentang agregat blog (naskah utama + boks + wawancara) di Koran Tempo bisa dibaca di blogku http://thegadget.wordpress.com
hwadoh...suatu kebanggaan id Gmail masuk koran tempo...dg efek bakal banyak junker2 baru...gyakakakka...
kalo gitu kawos id-gmail bisa mahal harganya
im so proud being a member of kp.gajah :D
horeeeeeeeeeee....ada gajah di tempo euy!!! sayang gw ga bisa ngeliat ke http://thegadget.wordpress.com karena lagi ngedrop keknya...atow inet kantor gw yang sux??!!??
Mas budi...*wink-wink*
itu pembuatnya tukang ngejank di kampung juga ya? :p
Post a Comment
<< Home